Sunday, June 15, 2014

Jokowi keluarkan Pergub Anti Rayap

JAKARTA (Pos Kota) – Kesadaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI untuk merawat kantornya tampaknya masih rendah. Sampai-sampai Gubernur Jokowi harus mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Pedoman Penanggulangan Bahaya Rayap pada Gedung Pemprov DKI Jakarta.

Pergub Nomor 35 tahun 2013 tersebut mewajibkan semua gedung milik DKI, mulai dari kantor, sekolah, sarana olahraga, sarana sosial, sarana kesehatan, dan lainnya menerapkan pencegahan rayap. Mengingat seringkali kasus atap sekolah rusak, atau kantor kelurahan, hingga gedung olahraga rusak terjadi karena rayap, bukan salah konstruksi.

Selain untuk keamanan konstruksi gedung, juga untuk pengamanan arsip, yang terbuat dari kertas dan serat kayu, sebab arsip ini tidak bisa diganti dengan uang, apalagi dokumen penting,” ujar Pelaksana Tugas Sekertaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Wiriyatmoko, dalam acara sosialisasi Pergub di gedung Nyi Ageng Serang, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (17/9).Dalam pelaksanaannya, setiap gedung pemerintah, wajib memiliki sertifikat bebas rayap dan garansi yang dikeluarkan perusahaan pengendalian rayap yang ditunjuk. Pergub juga menyebutkan penggunaan bahan anti rayap yakni termitsida harus mendapat izin dari Komisi Pestisida RI.

Sementara itu, pelaksanaan pengendalian kualitas penanggulangan bahaya rayap dilakukan oleh Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta, Badan Pengelola Lingkungan Hidup DKI Jakarta, serta Biro Sarana Prasarana Kota DKI Jakarta.

PENGAMANAN GEDUNG

Dikatakan Wiriyatmoko, peraturan ini menjadi pembuka pelaksanaan pengamanan gedung di Jakarta. ”Dimulai dari gedung milik pemerintah, nanti akan kita susun Perda untuk semua bangunan di Jakarta,” ujarnya. Kepala Biro Sarana Prasarana Kota DKI Jakarta, Irvan Amtha, menambahkan, selama ini banyak bangunan yang belum lama dibangun namun sudah rusak karena rayap. “Rayap bukan cuma merusak kayu, dan arsip bentuk kertas, tapi juga menyebabkan korosif atau karat, dan kebakaran akibat kabel listrik yang terbungkus sarang rayap,” jelasnya.

Ia menuturkan Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) dapat mengajukan anggaran untuk penanggulangan rayap ini dalam APBD. Dengan demikian diharapkan terjadi efisiensi dan efektifitas biaya pemeliharaan gedung milik pemerintah.

Sumber Pos Kota

Sunday, June 8, 2014

Ciri-ciri Rayap tanah dan Rayap Kayu

Rayap Tanah

Rayap tanah memiliki kecepatan merusak yang luar biasa, tergantung besar koloninya. Mereka bisa menyerang seluruh bangunan dalam hitungan minggu, tergantung jenis dan besar koloninya.Rayap tanah merusak kayu dengan membuat saluran dan terowongan dalam kayu pada bangunan rumah. Di samping membuat saluran, rayap ini bahkan sering memakan kayu kering yang sehat. Bangunan rumah yang diserang bukan hanya yang terletak di dekat sarangnya yang lembab, melainkan juga yang berada di tempat yang relatif jauh dari serangan rayap.

Sedangkan ciri-ciri bangunan terkena serangan rayap tanah berupa hadirnya jalur tanah berwarna kemerahan atau berpasir maupun berwarna hitam. Rayap jenis ini sarangnya berada di dalam tanah dan jumlah anggota koloninya jutaan.

Rayap Kayu

Rayap kayu kering anggota koloninya kecil dan bahkan dalam suatu bingkai lukisan bisa saja terdapat 4 buah koloni rayap kayu kering. Kecepatan merusak rayap kayu kering sangatlah pelan namun pasti dan membutuhkan waktu tahunan untuk merusak sebuah bingkai lukisan. Sarang rayap kayu kering berada dalam kayu yang dirusak dan penyebarannya lambat.

Secara mudah, rayap kayu kering merupakan bawaan dari kayu tersebut dan bukan berasal dari tanah. Gejalanya pun mudah dikenali dengan kehadiran butir-butir bulat berwarna kuning dibawah furniture, plafon ataupun piano dan barang-barang lainnya.

Anda harus waspada terhadap serangan rayap karena rayap tanpa toleransi akan menyantap isi bangunan anda, waspadalah. Semoga isi artikel ini bermanfaat untuk anda.


Bagaimana cara mengetahui Rumah yang sudah Terserang Rayap

Tanda-tanda Rumah yang sudah terserang Rayap, kita bisa melihat atap rumah atau genteng rumah menjadi tidak rata, jika kita lihat dari luar seharusnya dalam keadaan lurus. jika misal dalam keadaan melengkung itu bisa dipastikan kuda-kuda pada atap rumah dalam keadaan tidak bagus, kemungkinan besar bisa dipastikan sudah terserang rayap. Selain itu juga bisa mengakibatkan rumah menjadi bocor ketika hujan, Sebagian pemilik rumah beranggapan bahwa penyebab rumah menjadi bocor karena bergesernya posisi genteng rumah, jika kita telusuri dengan cermat penyebabnya karena serangan rayap. Rayap telah merusak pada kuda-kuda rumah, reng, dll. Rusaknya kayu-kayu penyangga pada atap rumah bisa menyebabkan bergesernya genteng dan seharusnya air turun di talang, langsung mengenai plafon, akhirnya bocor tidak dapat dihindarkan. Kita juga bisa menemukan jejak jalur pasir ditembok, pada celah-celah pintu, apalagi jika kita melihat dinding bagian bawah rumah yang terlihat lembab, terutama pada bagian bawah kusen dan jendela.

Kita sebagai pemilik rumah harus selalu waspada terhadap serangan rayap. Dengan kehadiran rayap di rumah anda, berarti rumah/bangunan akan disantap oleh rayap. Rayap menyukai unsur kayu atau yang berbahan selulosa seperti kain, karpet, kabel, furniture yang bahan dasarnya kayu, dll. Untuk menemukan keberadaan rayap, kita bisa dengan mudah mengidentifikasinya, dengan cara jika pada malam hari atau dalam suasana hening, akan terdengar suara kretek kretek. Suara itu bisa kita temukan di plafon, kusen pintu, furniture yang bisa berupa kitchen set, lemari, dan juga bisa di atap rumah pada reng atau kaso (kuda-kuda rumah). Rayap sangat menyukai suasana yang lembab, apalagi jika rumah itu dalam keadaan kosong, tidak ada penghuninya selama berbulan-bulan. Bisa dikatakan dalam hitungan beberapa minggu atau bulan rumah yang kosong dan tertutup selama berbulan bulan bisa kita pastikan akan diserbu oleh koloni rayap.



Rayap merupakan makhluk prasejarah, sejenis serangga bertubuh kecil seperti semut berwarna putih (white Ant), yang salah satu fungsinya adalah sebagai decomposer (pengurai) kayu di ekosistem. Ada sekitar 200 jenis rayap namun baru 179 jenis yang sudah teridentifikasi di Indonesia. Beberapa jenis rayap di Indonesia sangat merugikan karena menjadi hama, ada 3 jenis rayap tanah/subteran yaitu Coptotermes, Macrotermes, serta Schedorhinotermes javanicus Kemner dan satu jenis rayap kayu kering (Cryptotermes).

Anti Rayap Termesnator mempersembahkan Umpan Rayap Terbaik dari Australia

Tidak Berbau | Tanpa Pengeboran | Ramah Lingkungan | Untuk Semua Jenis Rayap Tanah

 

  Teknisi Termesnator yang berpengalaman siap membantu anda dengan solusi yang terbaik untuk pembasmian Rayap di bangunan anda dengan obat anti rayap yang ramah lingkungan. Anda bisa memilih Paket Termesnator yang sesuai dengan anggaran anda.